Kontak : abdul.jabbar@marketing.takaful.com , HP 0817202062

-

Oleh ISM

Krisis keuangan global dewasa ini mengajarkan kebenaran praktik ekonomi Islam. Sistem ekonomi yang dilandasi transaksi rril terbukti lebih bisa tahan menghadapi krisis.

"Krisis dunia mengajarkan kita semua akan kebenaran falsafah ekonomi Islam bahwa ekonomi yang dilandasi bukan dengan transaksi yang riil seperti diajarkan dalam teori ekonomi sekarang ini akan mudah hancur. Sebaliknya, ekonomi Islam yang didasarkan pada transaksi riil akan tetap terus bertahan," tandas Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla.

Hal tersebut disampaikan Wapres Kalla saat menyampaikan sambutan pada pra-Forum Ekonomi Islam (World Islamic Economic Forum atau WIEF) Ke-5, yang meliputi Forum Pemimpin Muda WIEF dan Forum Wanita Pebisnis WIEF di Jakarta, Minggu (1/3/2009).

Acara dihadiri Ketua Yayasan WIEF Tun Musa Hitam, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Erwin Aksa, Ketua Pemimpin Muda WIEF Sri Nazir Razak, Ketua Wanita Pebisnis WIEF Norraesah Mohammad, Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Rina Fahmi Idris, dan Ketua Panitia WIEF Ke-5 Tanri Abeng serta delegasi dai 35 negara.

Di bagian lain sambutanya Wapres Kalla mengharapkan para pemimpin muda perusahaan dan negara-negara Islam serta wanita pebisnis dunia Islam lainnya untuk terus meningkatkan kerja sama yang kuat untuk kesejahteraan umat, bangsa, kemuliaan agama serta kemakmuran dunia melalui kerja keras dan peningkatan hubungan.

Sementara itu, Direktur World Islamic Economis Forum Young Leaders Forum Sri Nazir Razak mengatakan bahwa dalam World Islamic Economics Forum (WIEF) ini yang terpenting adalah membangun jaringan yang kuat dalam ekonomi antar negara-negara Islam. "Kita akan melihat posisi ekonomi Islam sekarang dan mendatang, apa yang bisa membuat ekonomi negara-negara Islam bisa lebih baik lagi," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ny Mufidah Jusuf Kalla didaulat untuk membuka Pameran WIEF yang diikuti sejumlah BUMN dan BUMD. Acara WIEF secara resmi baru akan dibuka pada Senin (2/3/2009) oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

* Sumber niriah.com

1 Responses to Krisis Keuangan Mengajarkan Kebenaran Ekonomi Islam

  1. sangat setuju dengan topik di atas, karena semua yang ada dalam kehidupan Ekonomi Islam diajarkan dalam Islam.

     

Untuk ilustrasi produk link dan pendidikan silahkan email, gratis konsultasi

Tersedia juga produk asuransi kesehatan untuk kumpulan, kecelakaan siswa, asuransi kerugian seperti asuransi kebakaran, mobil,motor dll
Hubungi NH.Abdul Jabbar 0817202062 email abdul.jabbar@marketing.takaful.com

Jika Anda tertarik menjadi bagian dari pemasar asuransi syariah takaful, bergabunglah bersama kami, persyaratan :
1. Pria atau Wanita
2. Usia minimal 20 tahun
3. Menyukai penjualan dan pemasaran
4. Bersedia memenuhi target team

Kompensasi :
1. Fee yang menarik
2. Bonus bulanan
3. Bonus target
4. Over riding
5. Jenjang Karir yang menarik dan cepat

Kontak Abdul Jabbar 0817202062

Komentar Terbaru

Berita Terbaru

Silahkan kontak

Chat Box


ShoutMix chat widget